MENYALAKAN LED DENGAN POTENSIOMETER (ANALOG INPUT ARDUINO)

Kali ini kita akan bahas analog input sebagai digital input. Bisa g ya. yuk kita coba.

Seperti bahasan sebelumnya, kita bisa menjadikan nilai dari pembacaan analog input sebagai syarat untuk mengeksekusi sebuah sub program dengan instruksi IF. Langsung aja ya. cekidot....

gambar rangkaian sama dengan gambar rangkaian mengatur terang LED dengan menggunakan arduino. Seperti di bawah ini

yuk copas program di bawah ke Arduino IDE nya.

const int potensioPin = A0;
const int LEDPin = 9;

int nilaiPotensio = 0;

void setup() {
  Serial.begin(9600);
}

void loop()
{
  nilaiPotensio = analogRead(potensioPin);
  if (nilaiPotensio > 512)
  {
    digitalWrite(LEDPin, HIGH);
  }
  delay(20);
}

Sekarang Uda tidak bahas panjang lebar ya, karna udah di bahas di bahasan sebelumnya. G papa kan?
Bahasannya pada void loop()  aja ya.
Sketch Program di atas menjelaskan    if (nilaiPotensio > 512) maka lakukan perintah di bawah. nilaiPotensio di atas di batasi setengah dari 2^8 atau 1024. Ketika potensio masih berada dibawah nilainya masih 0, ketika kita mulai menaikkan barulah ada perubahan di input arduino. setelah nilai pada potensio 2,5 volt, maka nilai di arduino berubah menjadi 512. Sesuai perintah yang kita buat, jika nilai input melebihi 512 LEDpin di beri logika 1 atau 5 volt.  Else tidak perlu di tulis karna jika kondisi diluar dari yang di tentukan ya tidak ada instruksi yang akan di jalankan.

Mulai paham kan sama instruksi dasar arduino.
Di akhir penulisan selalu  ada komentar. Kalau ada pertanyaan, silahkan isi di kolom komentar, Uda akan dengan senang hati menjawabnya

MENGATUR TERANG LED DENGAN POTENSIO (ANALOG INPUT ARDUINO)

Pelajaran selanjutnya dari arduino adalah analog input. Masing-masing arduino memiliki analog pin dan digital pin yang jumlahnya tergantung dari jenis arduino itu sendiri. Misalnya Arduino Uno memiliki 6 pin analog yang di urut dari A0 sampai A5.

Kita dapat lihat disisi kiri bawah tertulis A0 dan berurut kebawahnya sampai A5. Fungsi dari input analog ini untuk membaca yegangan secara linier. Dari 0 sampai 5 volt yang di konversi oleh 8 bit data menjadi 0 sampai 1023.
2^8 (2 pangkat 8).

Kita bisa juga menjadikan nilai tegangan ini sebagai syarat dari logika program yang kita buat. Misalnya lakukan sesuatu jika teganganya melebihi 3 volt. Atau if (A0 > 613), atau apa saja yang kita inginkan.



Pada materi ini kita manfaatkan analog input sebagai pengatur intensitas cahaya LED pada pin PWM arduino. Pin PWM apaan tuh Uda??? PWM singkatan dari Pulse Width Modulation. Jadi lebar pulsa tergantung tegangan yang di baca oleh analog pin.

Analogi nya seperti gambar di bawah ini

Pin PWM berada pada pin digital. dan tidak semua pin adalah pin PWM. Hanya pin dengan tanda ~ yang support PWM. Kalau kita lihat pada gamba arduino Uno di atas, pin PWM nya adalah pin 3, 5, 6, 9, 10 dan 11.









Yuk kita coba tulis sketchnya.

const int potensioPin = A0;    // potensioPin adalah A0
const int LEDPin = 9;            // LEDpin adalah 9

int nilaiPotensio = 0;              //nilaipotensio = 0
int nilaiLED = 0;                    // nilaiLED = 0

void setup() {
  Serial.begin(9600);              //inisialisasi serial komunikasi pada 9600 bps
}

void loop()
{
  nilaiPotensio = analogRead(potensioPin);           // nilaiPotensio diambil dari pembacaan potensioPin
  nilaiLED = map(nilaiPotensio, 0, 1023, 0, 255); //mapping di bahas di bawah
  analogWrite(LEDPin, nilaiLED);                         // menyalakan LEDPin sesuai dengan nilaiLED
  delay(20);                                                             // memberi jeda arduino melakukan proses di atas
}

                                                               Skema rangkaian
Kupas lagi yuk....

const int potensioPin = A0; adalah penetapan nilai potensioPin adalah A0, atau dengan kata lain pin A0 itu kita robah namanya menjadi potensioPin, yang selanjutnya kita pakai untuk memudahkan kita dalam mengindentifikasi program yang akan kita sketch.
const int LEDPin = 9; Ini sama seperti diatas.
int nilaiPotensio = 0; nilaiPotensio di beri 0 pada saat pertama kali menyalakan arduino dan dapat di robah saat proses looping program
int nilaiLED = 0; Sama seperti di atas.

Serial.begin(9600); Untuk melakukan pembacaan tegangan diatas kita memerlukan komunikasi serial dan harus mengaktifkannya dengan cara ini. Baud rate dapat di atur pada 300, 600, 1200, 2400, 4800, 9600, 14400, 19200, 28800, 38400, 57600, or 115200. 

nilaiPotensio = analogRead(potensioPin); nilaiPotensio di dapat dari membaca potensioPin secara analog. Maksudnya secara analog adalah nilainya linier dari 0 volt sampai 5 volt. 0 sampai 5 volt tersebut langsung di konversikan ke bilangan biner 2 ^8 sehingga nilainya berada dari 0 sampai 1023 atau 1024 tingkat resolusi.
nilaiLED = map(nilaiPotensio, 0, 1023, 0, 255); nilai tadi itu di mapping lagi karna output PWM hanya 6 bit atau 2^6 = 256 tingkat resolusi. Jadi mapping berguna mempetakan 2^8 dengan 2^6.
Aturan penulisan mapping ini adalah

map(int, input min, input max, output min, output max)

Maksud int di atas adalah angka yang dapat berobah setelah proses yang sudah kita namai tadi. Dalam hal ini int yang di maksud nilaiPotensio yang nilai awalnya 0 disesuaikan dengan nilai yang terbaca oleh potensioPin. Maka nilainya sekarang adalah sebesar nilai potensioPin.

Mapping ini tidak mutlak kok seperti Uda buat. Bisa saja di robah.
Coba deh kalau mappingnya di robah menjadi map(nilaiPotensio, 500, 1023, 0, 255); apa jadinya ya. praktekin sendiri deh
Begitulah kira-kira. hehehe....

analogWrite(LEDPin, nilaiLED); Ini dia hasil dari proses pembacaan tegangan, konversi ke 2^8, di mapping ke 2^6, maka jadilah LEDpin ini cahayanya sesuai nilai potensionya.

Demikian dulu deh belajar analog input arduinonya. Kalau ada pertanyaan silahkan isi kolom di bawah, Uda akan dengan senang hati menjawab

MENYALAKAN 2 LED DENGAN SWITCH (DIGITAL INPUT ARDUINO)

Kita masuk ke bagian ke dua ya pren. gimana kalau satu saklar dengan dua LED. skema rangkaiannya seperti di bawah ini

Kondisinya begini. Switch nya di pencet, LED1 nyala, Switch di lepas, LED2 yang nyala. Gimana cara bikin sketch nya tu ya?? Yuk Uda jelasin....

const int switchpin = 1;   //menetapkan angka 1 untuk switchpin
const int LED1 = 2;         //menetapkan angka 2 untuk LED1
const int LED2 = 3;         //menetapkan angak 3 untuk LED2
int nilaiswitch = 0;          //memasukkan nilai 0 untuk nilaiswitch

void setup()
{
  pinMode (switchpin, INPUT);   //switchpin ditetapkan sebagai input pada kaki 1 arduino
  pinMode (LED1, OUTPUT);     //LED1 ditetapkan sebagai output pada kaki 2 arduino
  pinMode (LED2, OUTPUT);     //LED2 ditetapkan sebagai output pada kaki 3 arduino
}

void loop()
{
  nilaiswitch = digitalRead (switchpin);   //nilaiswitch sama dengan nilaipada switchpin
  if (nilaiswitch == 1)                               //kalau nilaiswitch 5volt (saat switchpin di tekan)
  {
    digitalWrite(LED1, HIGH);                 //beri logika 1 pada LED1
  }
  else                                                         //kalau kondisi tidak seperti diatas
  {
    digitalWrite(LED2, HIGH);                 //beri logika 1 pada LED2
  }        
  delay(50);
}

Begitu aja tuh, mudah kan, hehehe.... 

Penjelasannya begini nih. 

const int switchpin = 1;   //menetapkan angka 1 untuk switchpin
const int LED1 = 2;         //menetapkan angka 2 untuk LED1
const int LED2 = 3;         //menetapkan angak 3 untuk LED2
int nilaiswitch = 0;          //memasukkan nilai 0 untuk nilaiswitch

Seperti bahasan sebelumnya,const int adalah pemberian nilai tetap pada sebuah label. jadi switchpin adalah label yang di tetapkan mewakili angka 1. Begitu juga LED1 dan LED2. Untuk label nilaiswitch, nilainya dapat di robah seiring berjalannya program.

 pinMode (switchpin, INPUT);   //switchpin ditetapkan sebagai input pada kaki 1 arduino

 pinMode (LED1, OUTPUT);     //LED1 ditetapkan sebagai output pada kaki 2 arduino
 pinMode (LED2, OUTPUT);     //LED2 ditetapkan sebagai output pada kaki 3 arduino

switchpin yang mewakili angka 1 tadi kita set sebagai input, atau sederhananya pin 1 sebagai input.
LED1 yang mewakili angka 2 tadi kita set sebagai output, atau bahasa lainnya pin 2 sebagai output.

LED2 yang mewakili angka 3 tadi kita set sebagai output, atau .... pin 3 sebagai output.

void loop()
{
  nilaiswitch = digitalRead (switchpin);   //nilaiswitch sama dengan nilaipada switchpin
  if (nilaiswitch == 1)                               //kalau nilaiswitch 5volt (saat switchpin di tekan)
  {
    digitalWrite(LED1, HIGH);                 //beri logika 1 pada LED1
  }

void loop() adalah pernyataan bahwa dari sinilah program utama di kerjakan secara terus menerus.
nilaiswitch nilainya yang bisa di robah itu di dapat dari membaca logika switchpin.
if (nilaiswitch == 1) jika nilaiswitch logikanya 1, lakukan apa yang ada dalam kurung kurawal
digitalWrite(LED1, HIGH); kirim logika 1 ke LED1 (HIGH atau 5 volt)

 else                                                         //kalau kondisi tidak seperti diatas
  {
    digitalWrite(LED2, HIGH);                 //beri logika 1 pada LED2
  }        
  delay(50);
}

Kalau kondisi yang di atas tadi tidak terpenuhi maka lakukan else. Lha logika yang mana ya Uda? Logika yang ada setelah if. Jadi kalau nilaiswitchnya berlogika "0", lakukan instruksi di dalam kurung kurawal, tulis logika HIGH atau 1 pada pin 3 (LED2). delay(50); untuk memberi jeda arduino untuk melakukan instruksi di atas. hal ini berguna untuk stabilitas proses pada arduinonya.

Sepertinya tambah jelas ya setelah ada contoh yang kedua ini. Oh iya skema rangkaiannya menyusul ya pren. Kalau ada pertanyaan, silahkan tulis di kolom komentar, Uda dengan senang menjawabnya

MENYALAKAN LED DENGAN SWITCH (DIGITAL INPUT ARDUINO)

Nah teman-teman, belajar arduino nya masuk ke bagian dua ya.... ("iya pak guru..."). Di bagian dua ini kita belajar input dan output dari arduino itu sendiri. Mulai dari yang mudah saja dulu. Kita kasih saklar di inputnya dan kita kasih LED di outputnya. Gambarnya begini nih teman-teman, Trus gimana menulis programnya ya... yuk guys. (sok inggris lo gai pren)




Mulai ya...
.....
....
.....
begitu tuh caranya....
Dah ngerti kan teman-teman. (Hehehehe... bagarah se uda ko).


Buka dulu "arduino IDE"nya di komputer. Tampilannya seperti ini. Kalau g seperti ini tampilannya g boleh ikutan.. we'...(kata anak-anak).
Arduino IDE terakhir update tanggal 24 desember 2016 ini versi 1.8.0. Biasalah perbaikan fitur dan bug-bug nya.

Ketikan program untuk arduino ini kita namain sketch. Jadi kita bukan bikin program arduino, tapi bikin sketch arduino, begitu kata orang-orang di luar sana. kata Uda seh terserah aja, asal dia kagak ganggu kita, putaaauuuu...










Seperti biasa program di bagi 3 bagian yaitu deklarasi program, setup dari deklarasi tadi, baru main program. begitu juga sketch di arduino.

Bagian Deklarasi
Bagian deklarasi atau pernyataan tempat kita memberi pernyataan apa saja yang kita butuhkan dari arduino tersebut. Misalnya kita butuh input 1 pada pin 1 dan output pada pin 13. pin 13 adalah pin yang terintegasi dengan LED internal.

Bagian Setup 
Bagian ini adalah bagian yang menjelaskan pin dari deklarasi tadi. misalnya pin 1 sebagai input, dan pin 13 sebagai output

Main Program
Bagian ini adalah bagian program menjalankan terus menerus atau bahasa lainnya looping program.
Yuk kita intip contoh di bawah ini

const int kakiinput = 1; //kakiinput kita masukkan angka 1
const int kakioutput = 13;    //kakioutput kita masukkan nilai 13
int nilaikakiinput = 0;    // nilaikakiinput kita beri nilai 0

void setup() {
  pinMode(kakiinput, INPUT);
  pinMode(kakioutput, OUTPUT);
}

void loop() {
nilaikakiinput = digitalRead(kakiinput ); //angka nilaikakiinput sama dengan nilai pada kakiinput
if (nilaikakiinput = HIGH)
  {
    digitalWrite(kakioutput, HIGH);   // nilai kakioutput sekarang HIGH atau 5V
    delay(20);                                       // beri waktu sejenak untuk microcontroller melakukan proses
  }
else
  {
    digitalWrite(kakioutput, LOW);      // nilai kakioutput sekarang LOW atau 0V
    delay(20);                                         // beri waktu sejenak untuk microcontroller melakukan proses
   }
}

Yuk kita kupas tuntas setajam silet. gosip yeeeee.....
Bagian Deklarasi atau Pernyataan.
"const int kakiinput = 1;" const int disini maksudnya constantanta integer. Constanta maksudnya tetap. integer maksudnya range bilangan tertentu dari program. Jadi nilai dari kakiinput ini tetap pada angka 1. nilai ini tidak dapat di robah. "const int kakioutput = 13;" sama kayak di atas ya, hanya saja nilai tetapnya 13. "int nilaikakiinput = 0;" nah ini gak ada kata-kata const sebelum int (integer). maka nilainya bisa di robah sesuai program yang kita sketch.

Bagian SETUP()
Bagian ini menjelaskan lebih detail lagi tentang deklarasi atau pernyataan tadi. "pinMode(kakiinput, INPUT);", kakiinput di angka 1 tadi kita jadikan sebagai input dari arduinonya. Dan "pinMode(kakioutput, OUTPUT);" adalah kakioutput yang angkanya 13 tadi kita jadikan sebagai output dari arduinonya. Jadi input pada pin 1 dan output pada pin 13.
Sampai disini pasti ngerti dong.... yuk lanjut

Bagian Loop()
Bagian inilah yang memproses bagian deklarasi dan setup diatas. Dibagian ini kita mau apakan saja terserah kita. Yuk kita intip lagi

nilaikakiinput = digitalRead(kakiinput ); Maksudnya kita robah nilaikakiinput sesuai dengan tegangan yang dibaca oleh kakiinput. digitalRead kakiinput maksudnya kita baca tegangan kakiinput secara digital maksudnya angkanya hanya 0 volt dan 5 volt. 0 volt bisa diwakili dengan LOW, 5 volt bisa diwakili dengan HIGH.
if (nilaikakiinput = HIGH), jadi jika nilaikakinput HIGH atau 5 volt, maka.....
digitalWrite(kakioutput, HIGH); robah dengan menulis angka baru pada kakioutput menjadi HIGH atau 5 volt. Berarti LED yang terintegrasi di dalam arduino tadi akan menyala.

else
  {
    digitalWrite(kakioutput, LOW);      // nilai kakioutput sekarang LOW atau 0V
    delay(20);                                         // beri waktu sejenak untuk microcontroller melakukan proses
   }

else kalau logikanya tidak seperti  sebelumnya yang mana  nilaikakiinput sebelumnya HIGH, dan sekarang adalah LOW, maka tegangan kakioutput adalah 0 volt.
Artinya selama tegangan kakiinput LOW maka LED tidak akan menyala, sampai tegangan pada kakiinput HIGH.

Demikian lah penjelasan singkat tentang belajar arduino bagian duo, yang membahas CONST INT, INT, INPUT, OUTPUT, LOW, HIGH, IF DAN ELSE.

Jika ada pertanyaan atau kendala silahkan tanya di kolom komentar. Uda pasti dengan senang hati menjawabnya.

BELAJAR ARDUINO

Nahh teman-teman... elektronikapadang, sepertinya arduino bukan barang langka lagi di kalangan penggemar elektronika. maksud Uda, elektronikanya yg mulai expert hehehe. Nah bagi yang belum tau atau penasaran arduino itu apa yuk kita mulai bahasannya..

Uda mulai mengenal arduino ketika sibuk mencari microcontroller yang gapang di program atau di flash. Awal-awalnya Uda menggunakan AT89C51 yang begitu populer. Tapi Uda terus mencari rangkaian2 yang luar biasa. nah waktu itu ketemunya jam propeller. Tapi jam ini tidak menggunakan microcontroller seperti yang biasa Uda pakai, jam ini menggunakan microcontroller PIC16F84A keluaran microchip. Setelah di baca-baca soal specnya akhirnya Uda tertarik menggunakan microcontroller ini. microcontroller ini sepertinya di atas AT89C51 specnya. Dia punya bank index yang bisa di select. lhaaaaa apa lagi ini. udah ah makin ngawur aja ceritanya. Tu de poin aja..


Akhirnya Uda bertemu dengan Arduino. Wah senangnya. microcontroller ini paling enak di tulis. menulis programnya pun di platform sendiri yang di beri nama arduino IDE yang bisa di download secara gratis di https://www.arduino.cc/en/Main/Software

Arduino itu sendiri pun banyak jenisnya seperti Arduino Uno, Arduino Nano, Arduino micro, Arduino Mega, Arduino Yun dan masih banyak jenis lainnya. Karena Arduino ini Open-Sourc siapa saja boleh membuat arduino versi mereka sendiri. misalkan saja Uda membuat arduino sendiri, maka bisa saja Uda ngasih nama UdaDuino. Begitu banyak ya jenis arduino. Cuma yang terdaftar di arduino.cc salah banyaknya kok salah banyak ya,
salah satu nya seperti yang Uda sebut di atas. teman-teman bisa lihat sendiri jenisnya di https://www.arduino.cc/en/Main/Products.











Arduino yang paling populer untuk pemula adalah Arduino Uno. Uda sendiri g tau kenapa, Uda sendiri juga awalnya beli arduino uno.

Nah ini dia arduino uno. Tapi g usah beli 2 juga kali untuk belajar, hehehe... Arduino uno ini ada yang ori dan
yang clone juga lho. no mather kata nenek, yang clone juga bisa kok untuk belajar. harganya murah lagi, kira2 50-70 ribuan lah di tokopedia.
klik aja di sini untuk melihat jenis dan harganya https://www.tokopedia.com/search?st=product&q=arduino

Tapi kalau semisalnya teman-teman mau yang lebih murah lagi ada kok, arduino micro atau arduino nano. harganya kisaran 28-50 ribuan. check aja deh kalau g percaya.

Trus apa hebatnya arduino???
Nah ini nih, karna dia open-source maka pabrikan pihak ketiga berlomba-lomba membuat arduino itu sendiri ataupun peralatan pendukungnya seperti sensor, controller, dan lain sebagainya dan menulis program pendukungnya yang di selipkan ke program yang dibuat. subprogram ini bernama library. Jadi kita tidak perlu repot untuk mengaktifkan peralatan pendukung tersebut. Tinggal panggil saja, masukin parameter yang kita inginkan, jadi deh

Mulai dari mana ya belajar arduino????
pertama ya tentu saja mulai dengan membeli arduinonya. hehehe. arduino apa saja terserah yang penting masuk dalam literatur arduino product.
teng...tong.... nah tu arduino pesanannya dah datang... duh senangnya,.. hehehe

Langkah berikutnya download Arduino IDE nya di link yang Uda sebut di atas. eh yang ini aja deh. masa scroll lagi ke atas ya. nih linknya https://www.arduino.cc/en/Main/Software. Setelah selesai, install ke komputernya. jadi deh telotelnya... Om telolet om....

Pasang kabel arduinonya ke USB komputer.
"Om, g ada respon dari komputernya om"
"Masa sih?!?! colokannya dah benar blum??"
"Udah tuh om"
"kamu masangnya di komputer yang mana?"
"komputer yang ini om"
"aduuuhhh ya ampun, masangnya di komputer yang ada Arduino IDEnya dong telolet"

Jadi percakapan ya belajarnya. yuk lanjut. Jadi setelah di pasang komputer akan "detect new hardware". yes yes in aja sampai finish.
sekarang coba di check di Arduino IDEnya. pencet "tools" liat "port"nya. trus centang port yang di detect sama komputer yang ada arduinonya. pilih juga jenis arduinonya di "board". mulai mengetik sketch atau programnya.

Pada bahasan selanjutnya Uda akan membahas satu persatu masalah pemprograman nya
Selamat mencoba ya. semoga sukses

JUAL MESIN STEMPEL WARNA 6 LAMPU

Terobosan baru mesin stempel warna 6 lampu yang kami tawarkan memiliki teknologi semi digital, dengan tampilan yang menarik. Yaitu LED sebagai indikator charging nya. rangkaiannya pun jauh beda dengan mesin stempel yang ada di pasaran.

Kami telah lama mempelajari dan membuat bermacam rangkaian mesin  stempel  dan mengujinya. produksi mesin stempel pertama kami adalah februari 2016. Banyak kendala saat pertama kali produksi.

Kendala pertama kami hasilnya coklat atau tidak hitam setelah beberapa kali tembak. Kami merancang ulang rangkaiannya. Al hasil. hanya dalam 2 kali tembak karet hitam legam terbakar.

kendala berikutnya dari kami adalah tidak rata. sebagian hitam dan sebagian lagi masih coklat. Kami perbaiki lagi beberapa bagian sehingga hasilnya sempurna. Dengan mesin seperti ini tidak ada cerita gagal dalam pembakaran karet stempelnya. Hanya dengan 2 kali tembak tanpa menyemprotkan cairan penjernih kertas kalkir hasilnya luar biasa. Beberapa konsumen kami mengatakan 1 kali tembak bisa hitam.

Mesin stempel warna 6 lampu ini di produksi di kota Padang, sehingga konsumen kami yang berada di kota padang dan sekitarnya tidak perlu di ragukan lagi. Kami menjamin penuh 1 tahun garansi untuk bagian kontrol.

Soal harga...
Kami sebenarnya mempertimbangkan sisi harga. Mesin dengan kualitas seperti ini tentunya tidak bisa di jual dengan harga seperti mesin kompetitor kami. Akan tetapi pertimbangan kami lain. banyak diantara kita baru memulai usaha stempel warna ini. dan tentunya banyak juga yang bersusah payah mencari modal awal untuk memulai usaha ini, Kami mengerti sekali kondisi ini. Maka dari itu kami buat mesin stempel berkualitas dengan harga bersaing. Harga yang kami tawarkan adalah                Rp 1.850.000. Menurut kami harga ini setimpal dengan kualitas yang kami tawarkan. dan untuk kota Padang dan sekitarnya tentu kami yang termurah.

                                                      Silahkan di intip videonya om...

Untuk mendapatkan mesin Stempel warna 6 lampu ini silahkan hubungi kami di:
            HP                   : 0851-0040-6332 (telkomsel)
            WA dan LINE : 0851-0040-6332

atau bisa datangi kami langsung di

                  Perumnas Pegambiran
                  Jln berlian 2 no 62
                  Padang Timur, Padang
                  Sumatera Barat

Jangan sungkan menghubungi kami ya, kami akan dengan senang hati menjawab semua pertanyaan  Uda dan Uni

JASA PEMBUATAN TUGAS AKHIR DI PADANG

Buat teman-teman yang kesulitan mengerti tentang microcontroller atau rangkaian elektronika pasti merasa kesulitan juga dalam mengerjakan tugas akhir bagi jurusan sistem komputer ataupun elektro.
Kami RG Tech bisa membantu teman-teman dalam mengerjakan tugas akhir tersebut.

Kami telah lama bereksperimen dengan hal-hal yang berbau elektronika dan microcontroller. Kami mulai dari microcontroller buatan microchip dengan chip populernya PIC16F84 yang di tulis dengan bahasa assembler, sampai yang terbaru arduino dan tentu saja dengan arduino IDE nya.

Sepertinya sudah jamannya sekarang segala sesuatu ditulis dengan arduino IDE, mulai dari arduino KIT itu sendiri sampai Intel Edison. dan belakangan ini ARM juga merilis KIT dengan metode pemprograman yang sama yaitu menggunakan arduino IDE.

Kembali ke tujuan semula dari blog ini yaitu promosi usaha, bukan maksud kami sebagai cheater bagi teman-teman yang kesulitan pembuatan Tugas Akhir, tapi lebih kepada khursus singkat. hehehe....

O iya., mengenai judul Tugas Akhir (T.A.), teman-teman bisa memilih langsung dari judul teman-teman yang sudah ada, atau bisa konsultasi ke kami, mengenai judul apa yang gampang untuk di kerjakan dan di pahami.

Mengenai pemahaman tentang rangkaian ataupun programnya teman2 punya waktu kapan saja sampai siap menghadapi dosen pembimbing ataupun sidang alatnya atau komprenya. Teman-teman boleh kok tanyain apa saja tentang alatnya dan jangan sungkan ataupun takut kalau kami menganggap teman-teman bawel. Kami bertanggung jawab secara keseluruhan terhadap alat termasuk les singkatnya. Intinya teman-teman tidak hanya mendapatkan alat dan programnya, tapi juga pemahaman tentang alatnya.

atau misalnya nih mau tau tentang ide nya aja, bisa intip kok cahnnel kami di youtube.
ketik RG Tech di youtube deh.
contoh tugas akhir yang telah kami upload:
1. mesin cuci pintar
2. robot vacum karpet mesjid
3. pengukur kadar alkoholdan brethalizer

Kadang setelah berjalan pembuatan alat tugas akhirnya, eh si dosennya mau pengembangan alatnya, jangan khawatir, bisa kok kami kerjakan.

Sepertinya jelas sekali deskripsi di atas. Lalu gimana cara menghubungi kami ya??
ini kontak kami

• HP    0851-0040-6332 (Telkomsel)
• WA   0851-0040-6332
• Line  0851-0040-6332
• BBM 576522C9

Alamat lengkap kami:

PERUMNAS Pegambiran

Jl. Berlian 2, no. 62

Padang,  Sumatera Barat

Jangan sungkan ya untuk menghubungi kami... sekedar konsultasi aja juga boleh kok.